Selamat siang teman-teman yang sedang mencari kerja, Setelah kemarin kita sharing tentang cara terbaik mengirim lamaran kerja melalui Email, sekarang kita bahas 3 hal yang akan membuat lamaran kerja teman-teman terlihat profesional dimata perusahaan.
Sebuah resume atau surat lamaran kerja dan CV adalah kesan pertama bagi atasan di perusahaan yang teman-teman lamar. Untuk itu, teman-teman harus memaksimalkan keduanya untuk menunjukkan kekuatan dan pencapaian yang sudah Teman-teman peroleh dalam karier.
Tantangannya adalah bagaimana agar lamaran kerja bisa menjadi dokumen yang ditulis dan dibuat dengan menarik dan profesional serta bisa mempromosikan diri teman-teman dengan baik.
Banyak perusahaan ketika ingin memulai proses perekrutan akan melihat apakah tata bahasa yang digunakan oleh calon karyawannya di surat lamaran kerja tersebut memang sudah tepat dan baik.
Melansir laman Fortune, berikut ini tiga hal yang bisa membuat surat lamaran kerja teman-teman terlihat hebat dan profesional:
Banyak perusahaan yang ada saat ini adalah kombinasi dari beberapa industri yang sebelumnya terpisah, begitu banyaknya sehingga sampai ada istilah seperti: FinTech, AdTech, HealthTech, dan lain-lain. Biasanya perusahaan ingin bisa mempekerjakan seseorang yang memiliki keterampilan di lebih dari satu bidang.
Setidaknya jika teman-teman punya beberapa keterampilan (misalnya bidang keuangan, promosi, dan administrasi), maka dituliskan hal tersebut di dalam lamaran. Hal ini tentu akan menjadi salah satu kelebihan yang teman-teman miliki. Dan setelah ada panggilan kerja, Anda pun dapat menjelaskan tentang keterampilan yang teman-teman kuasai itu.
Resume adalah dokumen profesional, dengan demikian harus ditulis juga dengan gaya yang profesional. Jangan sampai surat lamaran ketika dibaca seperti sedang membaca dokumen sebuah buku resmi.
Resume setidaknya harus memiliki semacam aliran percakapan yang memberikan perasaan bahwa teman-teman adalah individu yang profesional dan sangat dibutuhkan perusahaan. Jadi tuliskan bagaimana tata bahasanya seperti Anda berbicara.
Pimpinan perusahaan biasanya juga tidak ingin hanya mendengar apa yang telah Anda lakukan, tapi juga ingin melihat apa yang telah teman-teman lakukan. Tapi perlu diingat, teman-teman jangan pernah juga pamer dengan menyebutkan berbagai prestasi yang sudah diraih. Sebaliknya, hal yang bisa menambah kredibilitas adalah saat teman-teman menunjukkan apa yang telah teman-teman lakukan.
Misalnya jika teman-teman pernah terlibat di sebuah proyek dari awal sampai akhir, maka bawalah contoh dokumen keberhasilannya. Atau jika teman-teman telah dipublikasikan dalam sebuah artikel, perlihatkan buktinya dengan mencantumkan sumber berita (link dari situs online) dan membawa artikel tersebut ketika dipanggil untuk wawancara.
Dengan cara itu menunjukkan kepada perusahaan apa yang sudah teman-teman hasilkan, dan menunjukkan bahwa teman-teman layak mendapatkan lebih dari sekadar pekerjaan yang sedang teman-teman lamar. Jika merasa bahwa resume teman-teman membutuhkan lebih banyak substansi, pertimbangkan untuk mengikuti kursus online di bidang yang teman-teman tekuni. Ini menunjukkan bahwa teman-teman baru saja mengambil inisiatif dan sangat ingin belajar.
Resume atau surat lamaran kerja terkadang bisa menjadi sesuatu yang rumit, dan ini hanyalah langkah awal untuk selangkah lebih maju dari di antara calon karyawan lain yang juga melamar kerja di posisi yang sama.
Selain itu, jangan takut untuk meminta bantuan. Misalnya dari orang tua, teman sebaya, mentor, dan teman untuk berkonsultasi. Pastikan untuk terus memperbarui resume saat Anda mendapatkan pengalaman dan prestasi.
Setidaknya jika teman-teman punya beberapa keterampilan (misalnya bidang keuangan, promosi, dan administrasi), maka dituliskan hal tersebut di dalam lamaran. Hal ini tentu akan menjadi salah satu kelebihan yang teman-teman miliki. Dan setelah ada panggilan kerja, Anda pun dapat menjelaskan tentang keterampilan yang teman-teman kuasai itu.
2. Gaya tulisan
Resume setidaknya harus memiliki semacam aliran percakapan yang memberikan perasaan bahwa teman-teman adalah individu yang profesional dan sangat dibutuhkan perusahaan. Jadi tuliskan bagaimana tata bahasanya seperti Anda berbicara.
3. Prestasi Nyata
Pimpinan perusahaan biasanya juga tidak ingin hanya mendengar apa yang telah Anda lakukan, tapi juga ingin melihat apa yang telah teman-teman lakukan. Tapi perlu diingat, teman-teman jangan pernah juga pamer dengan menyebutkan berbagai prestasi yang sudah diraih. Sebaliknya, hal yang bisa menambah kredibilitas adalah saat teman-teman menunjukkan apa yang telah teman-teman lakukan.
Misalnya jika teman-teman pernah terlibat di sebuah proyek dari awal sampai akhir, maka bawalah contoh dokumen keberhasilannya. Atau jika teman-teman telah dipublikasikan dalam sebuah artikel, perlihatkan buktinya dengan mencantumkan sumber berita (link dari situs online) dan membawa artikel tersebut ketika dipanggil untuk wawancara.
Dengan cara itu menunjukkan kepada perusahaan apa yang sudah teman-teman hasilkan, dan menunjukkan bahwa teman-teman layak mendapatkan lebih dari sekadar pekerjaan yang sedang teman-teman lamar. Jika merasa bahwa resume teman-teman membutuhkan lebih banyak substansi, pertimbangkan untuk mengikuti kursus online di bidang yang teman-teman tekuni. Ini menunjukkan bahwa teman-teman baru saja mengambil inisiatif dan sangat ingin belajar.
Resume atau surat lamaran kerja terkadang bisa menjadi sesuatu yang rumit, dan ini hanyalah langkah awal untuk selangkah lebih maju dari di antara calon karyawan lain yang juga melamar kerja di posisi yang sama.
Selain itu, jangan takut untuk meminta bantuan. Misalnya dari orang tua, teman sebaya, mentor, dan teman untuk berkonsultasi. Pastikan untuk terus memperbarui resume saat Anda mendapatkan pengalaman dan prestasi.